ILUSI

Apa kabar? Semoga baik-baik saja. Bukan soal kesehatan jasmani saja, tapi juga yang lain, termasuk pikiran. Jasmani yang harus kuat pada saat pandemi seperti ini juga harus sebanding dengan otak yang harus tetap waras dalam kondisi seperti ini. Otak adan tubuh adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan karena saling melengkapi. Otak yang bagian perencana, tubuh yang melaksanakan. Tapi, yang paling parah dari semua itu adalah otak dan tubuh ini bisa membuat sebuah ilusi. Ilusi apa itu? Hmm, menarik untuk dibahas.

Sejak kecil saya tidak pernah melewatkan beberapa acara TV, baik yang saya sangat ingin tonton sampai acara TV yang disukai orang tua. TV menjadi salah satu penghibur saya di rumah selain bermain di luar bersama teman. TV banyak sekali memberikan tontonan yang membuat kita menganggap bahwa kejadian yang ada di sana benar-benar terjadi. Seperti kisah seseorang yang miskin dan susah yang tiba-tiba menjadi seorang pengusaha sukses. Tontonan seperti itu memang membuat banyak orang kagum dan tertarik untuk mengubah hidupnya yang dirasa sama. Apakah semudah itu?

Saya dari kecil sudah didekte orang tua. Bahkan di usia saya sekarang yang sudah menginjak 23 tahun pun tetap didekte agar kita menjadi apa yang orang tua inginkan. Hal tersebut tidak mudah dilakukan karena pertama tidak ada hal yang bisa dilakukan untuk memuaskan batin kita dan yang kedua adalah kita akan terus mengejar hal yang tidak kita mau. Tapi mau bagaimana lagi? Ternyata banyak sekali orang di luar sana yang merasakan hal tersebut. Kepuasan batin cuma bisa diraih lewat pelarian dan setiap orang mempunyai pelarian masing-masing.

Bahkan saya berpikir bahwa mungkin sampai tua pun saya tidak bisa duduk di teras sambil menikmati masa tua karena menurut saya itu cuma ilusi. Ilusi yang ada di TV, di mana ada orang yang bekerja keras dan ketika sudah tua bisa santai menikmati hidup. Itu cuma ilusi. Apa ilusi dalam hidupmu?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

APA JANGAN-JANGAN...

NRIMO ING PANDUM ALA THE JEBLOGS

Pencapaian Tahun Kemarin